Serial Fotografi: Operasi Jerawat Tanpa Berdarah


Sebelum datangnya era fotografi digital, bila datang ke studio foto untuk pembuatan pasfoto, Anda akan terpaksa menerima saja apapun hasil foto Anda tersebut. Rambut kusut tak tersisir, muka jerawatan seperti permukaan bulan di injak Neil Amstrong. Anda tinggal menggerutu sambil menyesali nasib. “Ya ampuuuun..... mukaku kok begini amat?

Kini, keluhan seperti itu mungkin tak akan terdengar lagi. Semenjak maraknya serbuan kamera digital di pasaran, mulai dari kamera saku yang harganya murah meriah, hingga kamera DSLR kelas profesional berharga puluhan juta.

Kehadiran kamera digital ini juga beriringan dengan hadirnya program aplikasi pengolah gambar di komputer, seperti Photoshop, PhotoPaint dan lain-lainnya. Gabungan antara gadget dan aplikasi komputer ini mampu menghadirkan karya foto yang seolah tanpa cacat. Bahkan dengan segala kelebihannya, mampu mebuat sebuah hasil karya foto melebihi keindahan foto aslinya.

Diantara kehebatan program aplikasi pengolah gambar itu, dapat kita lihat pada foto pendamping tulisan ini.

Seorang pelanggan yang datang untuk membuat pasfoto, rupanya mempunyai problem pada wajahnya, apalagi kalau bukan masalah yang dibicarakan di awal tulisan tadi, jerawat!

Setelah di lakukan pemotretan dan fotonya di salin ke komputer, mulailah pekerjaan operasi jerawat ini di kerjakan.

Pekerjaan pertama setelah membuka foto tersebut di program pengolah gambar, adalah mengatur komposisi warna secara keseluruhan. Setelah merasa cukup, baru tampilan muka sang pelanggan di perbesar , sehingga detail wajahnya semakin jelas. Dengan piranti stamp muka sang pelanggan mulai di operasi . Piranti stamp ini sebenarnya bukan mengangkat sang jerawat sampai ke akar-akarnya. Melainkan menutup sang jerawat dengan kulit muka yang mulus di sekitar jerawat. Hal ini di lakukan agar warna kulit yang menutup jerawat persis sama dengan warna kulit di sekitarnya, sehingga muka sang pelanggan tidak kelihatan belang.

Dalam proses pekerjaannya piranti stamp kita pakai untuk menyalin permukaan wajah yang tidak berjerawat, lalu menempelkannya di atas permukaan wajah yang berjerawat. Makanya sewaktu menyalin permukaan yang akan di tempelkan di atas jerawat kita harus mengambilnya dari area terdekat yang terdekat dengan jerawat, agar nanti permukaan wajahnya seragam.

Setelah operasi selesai, pekerjaan terakhir adalah mengganti latar belakang yang tidak rata dengan warna yang sesuai. Akhirnya tuntas sudah operasi jerawat ini, tanpa ada setetes darahpun yang mengalir... hehehe.

Foto kiri, sebelum di lakukan operasi. Kanan setelah operasi, mulus tanpa jerawat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar